Keinginan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk menyuarakan
aspirasi rakyat dengan menolak rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar
Minyak (BBM) rupanya mulai mendapatkan tantangan. Selain propaganda yang terus
diluncurkan sejumlah pihak yang terusik, perang media untuk menggembosi
aspirasi PKS untuk rakyat juga terus terjadi di beberapa tempat.
Hal itu seperti terjadi di Kecamatan
Mijen, Semarang, Jawa Tengah, dimana disamping spanduk bertuliskan PKS menolak
kenaikan BBM bergambar Calon Anggota Dewan (CAD) Ahmadi dipasang spanduk
bertuliskan 'Lawan! Partai Korupsi Sapi'. Menanggapi hal ini, Ketua Badan
Pemenangan Pemilu (BAPILU) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah, Hadi
Santoso, ST mengatakan bahwa ini adalah ulah dari pihak-pihak yang merasa
terusik dengan keinginan PKS untuk lebih mengedepankan kepentingan rakyat.
"Biasa, selalu ada oknum yang merasa PKS adalah batu
sandungan, sehingga para oknum tersebut menggunakan cara-cara yang demikian.
Ini adalah provokasi kepada PKS," terang Hadi saat dikonfirmasi PKS Jateng
Online, Rabu (5/6) di Semarang.
Dengan adanya black campaign seperti ini, imbuh Hadi, hendaknya
menjadi motivasi bagi kader PKS untuk mensukseskan agenda tiga besar.
"Hendaknya ini dijadikan motivasi bahwa gerakan menuju tiga besar menjadi
perhatian dari banyak pihak, ada pihak-pihak yang tidak ingin tempatnya digeser
oleh PKS," jelasnya.
Lebih lanjut Hadi menyampaikan bahwa para kader PKS diharapkan
tidak terpancing oleh aksi hitam yang dilakukan oleh oknum yang tidak
bertanggungjawab.
"Kami himbau kepada kader, simpatisan dan pengurus PKS
hendaknya mensikapi ini dengan kepala dingin dan bersifat arif. Kita tetap
fokus saja untuk bekerja sepenuh hati,"terang Aleg DPRD Provinsi Jateng ini.
Ia juga menyampaikan bahwa bagi
pihak-pihak yg dengan sengaja melakukan tindakan kampanye hitam seperti ini,
agar kembali pada koridor berpolitik yang beretika dan santun.
"Mari menghadirkan suasana yang
tenang dan saling menghormati, mari hadirkan pendidikan politik yang
mencerdaskan masyarakat, bukan politik provokasi dan kebencian,"tegas pria
asal wonogiri ini.
Seperti diketahui, spanduk yang
dipasang tersebut dipasang tepat di sebelah spanduk penolakan BBM dari PKS
tentu hal tersebut di sengaja agar PKS kendor melakukan penolakan terhadap
kenaikan BBM.
"kalau tujuannya agar kita
berhenti, tidak akan karena ini bagian dari komitmen PKS untuk perbaikan
ekonomi khususnya pengelolaan energi nasional, kondisi bangsa tidak
menguntungkan BBM tidak boleh dinaikkan saat ini,"pungkas Hadi. (DP)
0 Response to "PKS Diserang Black Campaign"
Posting Komentar