[Arnoud Van Doorn]
|
Masuk Islamnya Arnoud Van Doorn membuat Belanda
gempar. Pasalnya, Van Doorn adalah teman Geert Wilder sekaligus mantan Wakil
Ketua Partai Kebebasan (PVV). Geert Wilders dikenal luas sebagai politisi
anti-Islam yang pernah membuat film Fitna pada 2008 lalu. Sedangkan PPV yang
didirikannya juga dikenal sebagai partai politik berhaluan liberal yang
menentang Islam.
Apa alasan Van Doorn masuk Islam dan bagaimana ia
mendapatkan hidayah? Berikut ini kisahnya:
Arnoud Van Doorn bukanlah nama baru dalam jagat
perpolitikan Belanda. Ia aktif di PVV, bahkan menjadi salah satu pucuk pimpinan
sebagai Wakil Ketua. Tetapi justru itulah yang mengusik hatinya. Mengapa
partainya selalu memusuhi Islam? Rasa penasaran Van Doorn terhadap Islam
semakin tak terbendung, hingga ia pun mulai mempelajari apa itu Islam yang
sebenarnya.
"Saya benar-benar mulai memperdalam pengetahuan
saya tentang Islam karena penasaran," kata Van Doorn mengenang awal mula
hidayah Islam menghampirinya.
Rasa penasaran itu membuat Van Doorn mencari terjemah
Al-Qur'an, hadits, dan buku-buku referensi Islam. Hari demi hari berikutnya ia
lalui dengan membaca dan mengkaji buku-buku itu satu per satu, tanpa
meninggalkan aktifitasnya yang lain. Selama ini Van Doorn hanya tahu Islam dari
perkataan orang-orang yang membencinya.
Orang-orang yang dekat dengan Van Doorn sebenarnya
tahu bahwa Van Doorn membaca referensi Islam, tetapi agaknya mereka tidak
sampai berpikir bahwa itu akan menjadi jalan hidayah bagi Van Doorn. Karena
lazim dalam dunia mereka, mengkaji sebuah pemikiran atau suatu faham tanpa
harus mempercayai dan mengikutinya. Bahkan, tidak sedikit orang yang
mempelajari Islam untuk kemudian menyerangnya.
Van Dorn menghabiskan waktu hampir setahun untuk
mengkaji Qur'an, Sunnah dan sejumlah referensi Islam tersebut. Ia juga
menyempatkan berdialog dengan penganut Islam untuk mengetahui lebih jauh
tentang agama yang menarik hatinya tersebut.
"Orang-orang di sekitar saya tahu bahwa saya
telah aktif meneliti Qur'an, sunnah dan tulisan-tulisan lain selama hampir
setahun ini. Selain itu, saya juga telah banyak melakukan percakapan dengan
Muslimin tentang agama," ujar Doorn kepada televisi Al-Jazirah Inggris.
Semakin lama mempelajari Islam, Van Doorn semakin
tertarik. Ia mulai merasakan Islam sebagai sesuatu yang spesial. Meskipun
sebelumnya ia juga memiliki pondasi Kristen sebagai agamanya, Van Doorn
merasakan Islam itu istimewa.
Apa yang selama ini ada dalam kepalanya bahwa Islam
itu fanatik, menindas wanita, tidak toleran, membabi buta memusuhi Barat,
perlahan hilang dari pikirannya. Van Doorn menemukan Islam sebagai sesuatu yang
sama sekali berbeda dari apa yang pernah ia sangka.
Van Doorn juga menemukan, Islam adalah agama yang
cinta damai. Tidak seperti tuduhan media Barat yang selama ini mencitrakan
Islam sebagai teroris.
"99 persen kaum muslimin adalah pekerja keras dan
pecinta damai. Jika lebih banyak orang mempelajari Islam yang benar, semakin
banyak orang yang akan melihat keindahan itu," kata Van Doorn ketika
diwawancarai oleh MNA.
Jalan hidayah bagi Van Doorn semakin terbuka lebar
ketika bertemu dengan seorang Muslim bernama Aboe Khoulani, seorang rekannya
yang menjabat di Dewan Kota Den Haag. Selain menjelaskan Islam lebih jauh, ia
juga menghubungkan Van Doorn dengan Masjid As-Soennah.
Puncak "pertarungan batin" dialami Van Doorn
beberapa waktu kemudian. Apakah ia akan mengikuti hidayah yang diamini oleh
fitrahnya itu atau sebatas menjadikannya sebagai pengetahuan. Beruntung,
saat-saat itu tidak berlarut-larut. Setelah mantap dengan Islam, Van Doorn pun
mengikrarkan syahadat. Ia pun menjadi Muslim dan menjadi saudara bagi sekitar
1,9 milyar umat. Tetapi bagi partai dan pengikutnya, Van Doorn dicap
"pengkhianat." [IK/MNA/Rpb/bsb]
Sumber :
*http://www.bersamadakwah.com/2013/04/pemerintah-menentang-keislamannya.html
Sumber :
*http://www.bersamadakwah.com/2013/04/pemerintah-menentang-keislamannya.html
0 Response to "Mengapa Arnoud Van Doorn Masuk Islam? Ini Kisahnya"
Posting Komentar